Senin, 23 Desember 2013

20 Seconds Of Brave

20 Seconds Of Brave
Penulis : Ivander Wijaya
Lebih ksatria kalah dalam peperangan dibandingkan kalah sebelum mengeluarkan pedang (Tung Desem Waringin)

Pernahkah kita merasa takut untuk melakukan sesuatu? Terlalu memikirkan segala kemungkinan yang terjadi sebelum Anda melakukan sesuatu? Takut bahwa kita akan memperoleh penolakan dan kegagalan? Dan yang paling parah dari hal-hal tadi, kita pada akhirnya hanya tersesat dalam permainan pikiran kita sendiri. tidak melakukan apa-apa, dan pada akhirnya sering kali kita terjebak dalam rasa penyesalan dan penasaran yang tidak berujung.


Banyak di antara kita yang pernah, sering, atau mungkin baru saja mengalami saat-saat seperti itu. Baik dalam kegiatan bisnis (menghubungi dan menemui prospek), atau bahkan dalam urusan personal (mengutarakan perasaan pada lawan jenis, ingin berkenalan dengan lawan jenis, atau meminta izin dari orangtua pasangan).

Ketika kita terjebak dalam rasa penyesalan dan penasaran, kita mungkin menyalahkan keadaan yang tidak memungkinkan. Kita mungkin menyalahkan situasi yang tidak mendukung, sering kali kita tidak menyadari bahwa semua itu adalah hasil dari kesalahan kita sendiri yang terlalu banyak berpikir dan tidak bertindak sedikit pun.

Dalam film We Bought a Zoo, ada sebuah kalimat yang sangat sering dikatakan sosok Benjamin Mee yang diperankan Matt Damon, "You know, sometimes all you need is twenty seconds of insane courage. Just literally twenty seconds of just embarrassing bravery. And I promise you, something great will come of it." (Sering kali yang Anda butuhkan hanyalah keberanian selama 20 detik dan percayalah, sesuatu yang besar akan datang pada Anda!)

Bukan berarti ketika kita ingin melakukan sesuatu, Anda hanya membutuhkan keberanian dan kegilaan yang buta semata, tentu kita harus paham dan mengerti apa yang ingin lakukan, tujuan yang ingin dicapai dan bagaimana cara terbaik untuk bisa mencapainya. Kita juga harus mencari momentum yang pas untuk melakukannya, tapi yang kita harus ingat adalah kita tidak harus mengetahui semuanya untuk memulai sesuatu, karena memang ada hal-hal tertentu yang baru akan kita ketahui ketika melangkah.

Pembaca yang budiman,


Ketika kita ingin melakukan sesuatu dan mencapai sebuah tujuan, kita tentu harus melakukan berbagai persiapan yang matang agar tujuan itu bisa tercapai dan keinginan kita terealisasi. Tapi ingat, persiapan dibuat bukan untuk dilakukan di alam tindakan, bukan hanya menjadi kehidupan di alam fantasi kita yang abstrak. Ketakukan adalah hal wajar, tapi bukanlah hal yang pantas untuk menjadi penghalang kita dalam mencapai tujuan kita. Keinginan untuk berhasil dan kegelisahan akan kegagalan adalah transformasi nyata dari ketakutan kita. So, seperti Bong Chandra pernah berkata, "Expect for the best, plan for the worst, do whatever it takes!"

Kegagalan dan keberhasilan bukanlah untuk dipikirkan terus-menerus. Persiapkan, lakukan yang terbaik, dan buktikan saja! Percayalah, penyesalan terbesar adalah rasa penasaran karena tidak melakukan sesuatu.

Ingat, hanya 20 detik, and the time is yours!

Salam sukses

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MOTIVASI HARI INI

VSIcenter.com | Peluang Bisnis VSI | Veritra Sentosa Internasional | Veritra Pay | Habs Pro | Bisnis Ustadz Yusuf Mansur
VSIcenter.com | Peluang Bisnis VSI | Veritra Sentosa Internasional | Veritra Pay | Habs Pro | Bisnis Ustadz Yusuf Mansur